Skip to main content

Menggabungkan Edukasi Satwa dan Hiburan anak, Dino Island Expedition Hadir di Surabaya



 Surabaya, 16 Mei 2024 - Pakuwon City Mall Surabaya menggelar acara spektakuler bertajuk "Dino Island Expedition" dan Bazar Makanan yang berlangsung dari tanggal 8 Mei hingga 2 Juni 2024. Acara ini berhasil menarik perhatian ribuan pengunjung dari berbagai kalangan usia, menawarkan pengalaman unik yang menggabungkan hiburan edukatif dengan pesta kuliner yang menggugah selera.

Surabaya, 17 Mei 2024 - Dino Island Expedition menjadi daya tarik utama dengan menghadirkan replika dinosaurus berukuran kecil hingga raksasa yang sangat mirip dengan aslinya. Pengunjung diajak untuk menjelajahi dunia prasejarah dengan berbagai instalasi yang interaktif dan edukatif. Anak-anak hingga dewasa dapat belajar tentang sejarah dinosaurus, habitat mereka, serta berbagai fakta menarik lainnya melalui pameran yang dirancang dengan teknologi terkini.


Salah satu pengunjung, Mega, yang datang bersama keluarganya, menyatakan kegembiraannya. “ dengan adanya event dino ini sangat membantu sekali membuat anak-anak mau keluar rumah, karena biasanya mereka hanya di rumah bermain gadget yang membuat mereka sulit berkembang, makanya dengan adanya event dengan suasana outdoor dan berbagai macam dino yang ditampilkan dapat menjadi pelajaran dan edukasi buat anak-anak,” ujarnya. 


Selain itu, terdapat bazar makanan yang digelar bersamaan dengan Dino Island Expedition juga menjadi magnet tersendiri bagi para pecinta kuliner. Bazar ini menghadirkan berbagai pilihan makanan dan wahana permainan bertema dinosaurus seperti kereta dinosaurus, dll. Tidak hanya itu di acara ini juga terdapat kebun binatang mini yang dapat dinikmati oleh para pengunjung seperti memberi makan kelinci, foto bersama satwa-satwa liar yang didatangkan langsung dari kebun binatang, dan juga taman bermain yang dapat dinikmati oleh para pengunjung yang datang di acara dino island expedition. 


Ria, seorang ibu rumah tangga yang datang bersama anaknya, El, mengungkapkan pengalaman mereka saat masuk ke dalam event Dino Island Expedition. “ Sebenarnya buat anak saya sendiri saat masuk dia kurang berinteraksi dengan dino yang kecil namun ketika yang di sesi dino besar dia malah lebih berani dan mau berinteraksi dengan dinosaurus nya,” ujarnya. Ria juga menambahkan bahwa event ini sangat menakjubkan. “ saya juga takut sebenarnya, biarpun hanya sekedar patung atau replika tapi ukuran dan suara dari dinosaurus itu, seolah-olah mereka benar-benar hidup, tapi saya memberanikan diri buat masuk,” katanya. 


Dengan berbagai daya tarik yang ditawarkan, Dino Island Expedition dan Bazar Makanan di Pakuwon City Mall Surabaya berhasil menjadi destinasi favorit selama hampir satu bulan penuh. Acara ini tidak hanya memberikan hiburan yang berkualitas tetapi juga menjadi ajang edukasi yang bermanfaat bagi anak-anak dan keluarga.

“Tujuan utama dari dino island ini yaitu memberikan hiburan dan edukasi kepada pengunjung terutama pada anak-anak, kita bisa memberi edukasi mengenai kehidupan dino dan jenis-jenis dinosaurus”, ucar Robi salah satu panitia Dino Island Expedition.  

Para pengunjung yang datang dari berbagai daerah di Surabaya dan sekitarnya, bahkan beberapa dari luar kota, menambah semarak suasana. Tidak heran jika acara ini diprediksi akan menjadi salah satu event tahunan yang paling dinantikan di Surabaya.

Dengan kesuksesan yang diraih tahun ini, Pakuwon City Mall berencana untuk terus menghadirkan acara-acara menarik lainnya di masa mendatang, guna memberikan pengalaman terbaik bagi para pengunjung setianya.


Comments

Popular posts from this blog

Terbengkalainya 3 Mall di Surabaya

Surabaya - Beberapa pusat perbelanjaan di Surabaya, yang dulunya menjadi destinasi favorit masyarakat, kini tampak sepi pengunjung. Surabaya Town Square, Marvel City Mall, dan Lenmarc Mall adalah beberapa contoh mal yang kini mengalami penurunan jumlah pengunjung yang signifikan. Surabaya Town Square, atau yang dikenal dengan sebutan Sutos, pernah menjadi mal paling hits di kalangan anak muda Surabaya. Namun, seiring berjalannya waktu, mal ini mulai ditinggalkan oleh pengunjungnya. Kondisi ini menyebabkan sejumlah tenant memilih untuk menutup usahanya, sehingga menambah kesan sepi di dalam mal tersebut. Pasangan Grace Lauren dan David James, yang rutin berkunjung ke Sutos, mengungkapkan bahwa mereka ke Sutos seminggu dua kali hanya untuk jogging memanfaatkan jogging track yang ada. “Kami ke Sutos seminggu dua kali hanya untuk jogging. Mungkin fasilitasnya bisa diperluas, jogging track-nya dibuat lebih baik lagi, dan tempat ganti juga perlu diperbaiki,” ujar Grace. Marvel City Mall, yan...

Bank Sampah Induk Surabaya Mengajak Warga dan Anak Sekolah untuk Peduli Lingkungan dan Mengubah Sampah Menjadi Rupiah.

Surabaya, On The News – Bank Sampah Induk Surabaya, kembali mengajak warga dan anak sekolah untuk lebih peduli terhadap lingkungan. Program menabung sampah yang dapat ditukarkan rupiah ini merupakan solusi bagi warga Surabaya. Program ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik, serta memberikan manfaat ekonomi bagi warga.      Dalam kegiatan menabung sampah, Bank Sampah Induk Surabaya bekerja sama dengan berbagai sekolah dan komunitas di Surabaya untuk melakukan sosialisasi mengenai pentingnya memilah sampah sejak dari rumah. Melalui program ini, warga diajak untuk membawa sampah yang sudah dipilah ke bank sampah untuk ditimbang dan dinilai. Sampah yang memiliki nilai ekonomi, seperti kertas, plastik, dan logam, dapat ditukarkan dengan sejumlah uang.      Antusiasme warga dan siswa sekolah terhadap program ini terlihat dari banyaknya partisipan yang hadir dan membawa sampah untuk ditukarkan. Sa...
  Kisah Edi Riyanto, Polisi Cepek Kostum Bola : Berawal dari hobi berubah jadi inovasi Keisya Natalia Putri Senda - Sabtu, 15 Juni 2024 | 10:36  One The News, Surabaya - Edi Riyanto seorang polisi cepek berpenampilan unik dan nyentrik kerap menampilkan dirinya di depan Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Sutomo Surabaya dengan menggunakan atribut layaknya pemain sepak bola yang digunakan dari ujung kepala hingga ujung kaki. Julukan polisi cepek ini sendiri diartikan sebagai orang yang membantu orang maupun kendaraan untuk menyebrang jalan dan menertibkan kendaraan saat terjadi kepadatan. Diketahui Edi Riyanto telah menekuni pekerjaannya sebagai polisi cepek sejak tahun 2010 saat musim piala dunia.  Kala itu, Edi Riyanto yang masih bekerja sebagai seorang buruh pabrik mengaku dirinya terinspirasi setelah melihat tayangan sepak bola di musim piala dunia. Kemudian Edi memutuskan untuk berhenti bekerja menjadi buruh pabrik dan beralih menjadi polisi cepek. Dari situ, Edi mulai me...